Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2021

CoCoLan : AKSESORIS JANIN

 Plasenta, Foetal membran, dan amnion -> Terbentuk tapi tidak Dihitung sebagai suatu individu karena hanya aksesoris.  PLASENTA  Plasenta adalah cakram berbentuk bundar atau hampir bundar yang menempel pada endometrium ibu.  memiliki diameter 15 sampai 20 cm. Dengan ketebalan plus minus 2,5 cm.  dan berat rata-rata 500 gram,  berat ini berlaku untuk  plasenta cukup bulan.  bila usianya lebih muda maka beratnya kan kurang dari 500 gram.  plasenta akan membuat berat badan dari ibu dan janin bertambah.  hubungan plasenta dengan tali pusat sama dengan hubungannya dengan janin.  ada beberapa jenis hubungan yaitu:   insersio sentralis->  tali pusat berhubungan dengan plasenta di tengah  insersio lateralis->  tali pusat berhubungan dengan plasenta di agak ke pinggir.  insersio marginalis->  tali pusat berhubungan dengan plasenta di pinggir  insersio velamentosa->  tali pusat berhubungan dengan plasenta di luar sehingga hubungan plasenta melalui selaput janin ( ada yang berada t

CoCoLan : Embriologi Umum

 Pada embriologi umum ini kita akan membahas perkembangan janin dari minggu ke-5 sampai lahir (prenatal sampai gestational count). DEFINISI EMBRIOLOGI Embriologi berasal dari dua kata Embrio (perkembangan suatu organisme) dan Logos (Ilmu). Embriologi adalah Ilmu yang mempelajari asal dan perkembangan suatu organisme.  Pembahasan ini akan dimulai dari pembagian masa prenatal pada janin. Prenatal memiliki arti sebelum kelahiran. Bila membahas prenatal berarti kita membahas tentang janin, sedangkan bila membahas masa kehamilan maka kita membahas tentang ibu. Masa prenatal dibagi menjadi 2 periode, yaitu : Embryonik : 8 Minggu Pertama masih berbentuk embrio. Pada masa ini semua organ utama terbentuk (dipicu oleh pertumbuhan) juga ukurannya mulai membesar Fetal : 30 minggu tersisa. Organ tumbuh membesar dan lebih kompleks. Di masa ini embrio sudah menjadi janin juga semua organ sudah terbentuk tapi masih harus tumbuh dan berkembang terutama fungsinya. Janin bisa disebut matur saat sudah ber

CoCoLan : Bioetika

 Bioetika adalah modal seorang dokter. Dahulu dokter hampir sama dengan Tuhan namun Seiring berjalannya waktu ada Banyak permasalahan yang membuat Ketika seseorang terkikis. setelah lulus, ilmu digunakan untuk praktik kedokteran Lalu bagaimana sebagai dokter kita menghadapi pasien.  maka dari itu diajarkan lah isu isu etik  sebagai dasar Dilema etik untuk memilih tindakan terhadap pasien.  Bioetika adalah  ketika dokter yang melakukan praktik dan mendapatkan isu etik juga Dilema etik bertindak.  tindakan dokter harus memikirkan dua aspek yaitu Apakah tindakan tersebut baik untuk pasien keluarga dan segala hal yang mengarah ke pasien  juga  apakah baik untuk dokternya.  bila ada suatu pertimbangan berarti masih ada yang bisa dilakukan yaitu dengan cara mengamati pasien. Definisi Bioetika  Kaidah dasar bioetika: suatu karakteristik yang unik, untuk menganalisa lebih tajam suatu standar,, untuk membenarkan peraturan dan dapat menjadi pedoman dalam mengambil keputusan klinis yang etis dala

CoCoLan : Pengantar Embriogenesis

 Embriologi = ilmu tentang embrio; hasil dari fertilisasi. Embrio adlah perkembangan dari suatu sel tunggal (zigot) yang nantinya membelah dan berdiferensiasi membentuk organisme multiseluler lalu jaringan-> sistem organ -> sampai menjelang kelahiran. Bila di manusia dalam waktu 9 bulan. Jumalh sel rata-rata manusia adalah 5-7 trilliun sel. Sadler (2012) menyatakan bahwa embrio adalah perubahan sebuah sel menjadi seorang bayi. Disebutkan juga embrio adaah sebuah fenomena perubahan dalam seluler, molekuler, dan struktural organisme. Embriologi juga salah satu kajian dari biologi perkembangan. Ada beberapa istilah yang berhubungan dengan embriologi, yaitu : Deskriptif : menjelaskan yang terjadi selama embriogenesis Komparatif : membandingkan perubahan yang terjadi selama embriogenesis dan membandingkan pada organisme yang berbeda Eksperimental : Memanipulasi proses embrio secara seluler dan biokimia. Co : kloning Menurut Gilbert (2007), ada organogenesis dalam proses embriogenesis

CoCoLan : Inflamasi kronik

Slide 2 Definisi Inflamasi kronik adalah inflamasi dengan durasi yang panjang (minggu atau bulan). Dalam kamus patologi ke-akutan dan kekronisan tergantung waktu terjadinya jadi tidak menentukan keparahan, tergantung kasusnya. Radang akut dapat menyebabkan kematian begitu juga radang kronis. Contoh radang akut yang berpotensi menyebabkan kematian : Radang usus buntu yang sudah pecah dan tidak segera ditindak. Contoh radang kronis yang berpotensi kematian : pasien DM yang memiliki ulcus pada kakinya dan sampai bernanah lalu menjalar ketubuhnya hingga pasien tersebut demam, ulcus tersebut dapat menyebabkan kehilangan fungsi kaki dan amputasi pada kaki.  Contoh penyakit Akut yang berpotensi kematian : Stroke tiba-tiba Contoh penyakit kronis yang berpotensi kematian : Hipertensi kronis Radang kronis tak ada batas waktu ya Slide 3 Etiologi Kenapa radang ada yang bisa sembuh atau kronis 1. Penyebabnya sulit untuk dihilangkan 2. Proses radang pada proses imunitas 3. Penyebabnya adalah toxin y

CoCoLan : Kuliah Pengantar Perkembangan sel dan Patologi

 Peradangan dan Penyembuhan Jaringan Reaksi yang timbul saat terjadi luka -> reaksi peradangan Peradangan adalah respon fisiologis pertahan tubuh bila ada kerusakan jaringan 5 tanda-tanda peradangan : Rubor (redness) , Tumor  (bengkak) , Kalor (panas) , Dolor  (nyeri) , Function Laesa  Benda asing masuk -> sel darah putih (NEB), memiliki banyak granula di dalam dirinya masing-masing memiliki fungsi yang berbeda fungsinya untuk mengurangi paparan bakteri yang masuk -> lalu kenapa harus ada tanda peradangan. Bakteri masuk -> Makrofag dan neutrofil mencegah bakteri masuk -> PAMP (Pathogen Association Molecule Pattern) dan DAMP (Destructive Association Molecule Pattern), responnya sama hanya ligan dan reseptornya (RPP) yang berbeda -> Sel darah putih akan keluar dari endotel dengan cara mengerut. Pengerutan dibantu oleh granula yang memiliki kandungan histamin, nekrotin, dan prostaglandin. Hal ini mengakibatkan tekanan kapiler lebih tinggi dari pada tekanan jaringan ->