Kemoreseptor pengecapan, bisa dilihat fungsinya sama seperti hidung ( yang dimana sebagai penghidu), ada di organ lidah.
Taste bud memiliki lokasi utama :
di dinding saluran yang mengelilingi papila sirkumvalata di permukaan lidah posterior
Pada papila fungiformis di atas permukaan anterior lidah
pada papila foliata di lipatan-lipatan sepanjang permukaan lateral lidah
dan lokasi lainnya di:
Palatum
pilar tonsillar
Epiglotis
esofagus bagian proksimal
Taste bud Terdiri dari 50 sel reseptor pengecap atau sel pengecap dan sel penunjang( sel sustentacular). sel pengecap adalah modifikasi dari mikrovilus yang nantinya memiliki reseptor selektif molekul zat kimia.
GAMBAR. Histologi lidah. di dalam papila lidah terdapat saraf pengecapan(TASTE BUD) yang bila dilihat lebih rinci lagi berbentuk seperti bawang merah. dibagi oleh beberapa sel yang berfungsi sebagai penyangga dan perasa. Taste pore Adalah saluran yang menghantarkan rasa ke ke sel gustatory yang nanti akan disalurkan lagi ke sel basal lalu akan disalurkan lagi ke otak.
GAMBAR. Perjalanan stimulus masuk ke lidah dan diolah sampai menimbulkan potensial reseptor. pada reseptor khusus daerah gustatorik akan mempresentasikan rasa yang diciptakan
TUGAS. cara membangkitkan potensial reseptor.
Pengecapan terjadi karena rangsangan terhadap berbagai reseptor pengecap kan ada sedikitnya 13 reseptor kimia yang ada pada sel-sel pengecapan antara lain reseptor natrium 2, reseptor kalium 2, reseptor klorida 1, reseptor glutamat 1, reseptor adenosin 1, reseptor inosine 1, reseptor manis 1, reseptor pahit 1, dan reseptor ion hidrogen 1.
rasa asam disebabkan oleh konsentrasi ion hidrogen
rasa asin dihasilkan oleh garam yang terionisasi karena konsentrasi natrium
rasa manis dikarenakan beberapa zat kimia organik seperti gula glikol alkohol( zat karbohidrat), dan garam anorganik dari timah dan berilium.
rasa pahit terjadi karena pembentuk rasa manis mengalami perubahan pada struktur kimia biasanya mengindikasikan bahwa makanan tersebut mengandung toksin atau racun atau zat yang tidak ada dalam tubuh.
rasa Umami artinya gurih untuk menyatakan Rasa yang menyenangkan secara kualitatif dominan pada l-glutamat ( biasanya terdapat pada kaldu)
Kemoreseptor penghidu
Penghidu memiliki 2 reseptor yaitu teler reseptor dan kemoreseptor. letak reseptor nya yaitu di membran mukosa olfaktorius pada atap rongga hidung dekat septum. luas membran olfaktorius sekitar 2,4 sampai 5 cm ^ 2. Jumlah sel-sel reseptor adalah 10 sampai 20 juta sel yang khusus dengan akson-akson yang tegak sebagai serabut-serabut saraf penghidu. di akhir setiap sel hidup terdapat permukaan epitel yang mengandung beberapa rambut pembau (cillia yang ada di ujung sel reseptor) yang bereaksi terhadap bahan-bahan kimia di udara. bahan-bahan kimia tersebut dinamakan oodorant.
Neuron olfaktori bersifat unik karena secara terus-menerus dihasilkan oleh sel-sel basal yang terletak di bawahnya. hal ini akan menimbulkan sensasi pembawaan yang diperantarai oleh stimulasi sel reseptor olfaktori oleh bahan-bahan kimia yang mudah menguap. untuk dapat menstimulasi reseptor olfaktori, molekul yang terdapat dalam udara harus mengalir melalui rongga hidung dengan arus udara yang cukup turbulen dan bersentuhan dengan reseptor.
Mekanisme perangsangan reseptor penghidu berawal dari udara inspirasi sel reseptor yang terangsang oleh partikel kecil yang berasal dari zat aroma. zat tersebut masuk ke area olfaktori. Lalu, zat aroma dilarutkan oleh sekret atau mukus dan kemudian diabsorpsi oleh reseptor. setelah sampai di reseptor, terjadilah depolarisasi saraf untuk mendeteksi bau dan munculah potensial reseptor.
Syarat zat yang dapat merangsang penciuman:
zat harus mudah menguap sehingga dapat dihirup masuk ke lubang hidung.
zat harus sedikit larut dalam air sehingga dapat melalui mukus untuk mencapai sel olfaktori.
zat harus juga larut dalam lipid karena rambut-rambut olfaktori dan ujung luar sel-sel olfaktori terdiri atas zat-zat lipid.
Reseptor odoran termasuk bagian dari G protein reseptor Super Family yang berhubungan dengan adenilat siklase. Tugas baca adalah mengetahui bagaimana membangkitkan reseptor penghidu yang berhubungan dengan adenilat siklase.
manusia memiliki beratus-ratus reseptor olfaktori yang berbeda, tetapi tiap neuron hanya mengekspresikan satu tipe reseptor. hal ini mendasari pembuatan peta pembawaan atau olfaktori Map. Karena bulbus olfaktorius dekat dengan amigdala atau sistem limbik, maka dari itu saat seseorang mencium sesuatu bisa mempengaruhi emosinya.
GAMBAR. Dari mitral sel rangsangan akan masuk ke bulbus olfaktorius. yang nanti akan masuk ke area olfaktori medial dan ada juga yang masuk ke area olfaktori lateral. bila dari lateral rangsangan akan langsung masuk ke Batang otak atau ke korteks temporal. bila dari medial rangsangan akan masuk ke hipotalamus terlebih dahulu baru ke Batang otak.
GAMBAR. Setelah rangsangan bau masuk ke talamus akan dihantarkan ke korteks serebri. Di cortex cerebri akan muncul persepsi dan diskriminasi tentang bau. selain ke talamus, rangsangan juga menuju limbic system yang nantinya akan mempengaruhi q&a reaksi perilaku dan emosi seseorang terhadap rangsangan bau tersebut.
Fisiologi vestibular merupakan output untuk keseimbangan.
GAMBAR. perangkat vestibular. di telinga bagian dalam terdapat 3 perangkat vestibular, yaitu kanalis semisirkularis, utrikul, dan sakul. ketiganya akan merespon rangsangan keseimbangan ke nervus 8 Cranial ( vestibulocochlear). Dalam kanalis semisirkularis terdapat ampula yang berisi sel rambut, sel rambut ini akan memberi respon ke nervus kranial. Di kanalis semisirkularis juga terdapat enzim yang berfungsi untuk merasakan rotasi dan kekuatan rotasi. Utrikulus dan sakul berfungsi untuk posisi keseimbangan linear.
Informasi keseimbangan tubuh akan ditangkap oleh reseptor vestibular, visual, dan propioseptik. dari ketiga jenis reseptor tersebut, kontribusi yang paling besar adalah oleh reseptor vestibular (>50%) disusul kemudian reseptor visual dan yang paling kecil adalah propioseptif.
Bila ada gerakan atau perubahan dari kepala atau tubuh cairan pada kanalis semisirkularis yaitu endolymph Akan berpindah Hal ini menyebabkan sel rambut tertarik. akhirnya permeabilitas membran sel berubah, kalsium akan menerobos masuk ke dalam sel(influx). hal ini mengakibatkan depolarisasi dan juga merangsang pelepasan glutamat (neurotransmitter eksitatorik). Lalu, saraf aferen yaitu saraf vestibularis akan mempengaruhi pusat keseimbangan di otak.
GAMBAR. depolarisasi dan hiperpolarisasi pada sel rambut. saat Sasi kinocilia akan menjauhi stereosilia. saat hiperpolarisasi kinocilia akan mendekati stereocilia. keadaan depolarisasi terjadi saat posisi tubuh berubah. sedangkan hiperpolarisasi terjadi saat tubuh ingin kembali ke posisi semula.
di pusat integrasi keseimbangan akan menerima berbagai input. substansi tertentu mengolah informasinya yang kemudian menghasilkan berbagai output.Pusat integrasi Alat keseimbangan tubuh pertama di inti vestibularis yang nanti menerima impuls aferen dari propioseptik, visual dan vestibular. Cerebellum merupakan pusat integrasi ke-2 juga pusat komparasi informasi yang sedang berlangsung dengan informasi gerakan yang sudah lewat. informasi tentang gerakan juga tersimpan di pusat memori prefrontal cortex cerebri.
GAMBAR. penjalaran atau jarak keseimbangan akan menerima input oleh nukleus vestibular yang akan kemudian diteruskan impulsnya baik sebelum sampai ke korteks serebri sampai perjalanannya hampir sama seperti penjalaran stimuli.
GAMBAR. Jaras melibatkan berbagai nervus cranialis untuk perjalanan karena ada dari berbagai karena inputnya ada dari berbagai sumber sampai kemudian dipersepsikan di otak Nanti dibaca lebih banyak keterangannya
Comments
Post a Comment