Assalamualaikum Wr Wb
Sebelumnya saya berterima kasih kepada dosen saya yang telah mengajarkan saya, selaku mahasiswa beliau, tentang Anatomi kelenjar cerna dan dinding abdomen posterior. Catatan ini adalah catatan kuliah saya dengan beliau. Mohon maaf bila masih banyak ilmu yang kurang dan kata-kata yang salah. Terima kasih.
Anatomi Kelenjar Cerna
Hepar
- Kelenjar terbesar.
- Intra peritoneal, karena hepar terhubung dengan gaster, messoterium gastrialis = peritoneum yang menyelimuti gaster juga menyelimuti hepar
- Kenyal. Bila mengalami peradangan akan menjadi padat
- Merah tua.
- Pria 1,4-1,8 kg; Wanita 1,2-1,4 kg (1/40 BB); saat lahir 1/20 BB.
- Permukaan licin.
- Fungsi
- Produksi empedu.
- Metabolisme glukosa, protein, dan lipid.
- Metabolisme vitamin.
- Metabolisme obat dan zat toxic.
- Metabolisme eritrosit. (merombak sel darah merah)
- Mual pada epigastrium dapat dikarenakan hepar
- Idealnya hepar tidak mungkuin membesar melebihi arcus costa paling bawah sisi dextra, pada beberapa orang yang terlalu kurus, heparnya akan menjorok kebawah begitu juga sebaliknya.
Lig. terechepatikum merupakan vena yang sudah mati
Batas pemisah lobus dextra dan sinistra di bagian belakang dimana lobus dextra terbagi menjadi dextra dan sentralis(yang dibagi menjadi lobus caudatus lebih superior dan lobus quadratus lebih inferior)
Lig. venousus adalah lig. falciformis di bagian posterior
Di Hepar, ada triad portal dimana terdapat 3 struktur yakni ductus hepaticus, a. hepatica propria, v. porta hepatica
Vena cava inferior menerima aliran dari v. cava hepatica
Fungsi v. porta sebagai detoksifikasi
Vesica Fellea (berwarna hijau)/ Kantung Empedu
- Lokasi: Fossa Vesica Fellea.
- Bagian: Fundus, Corpus, Collum
- Fungsi: reservoir (& mengentalkan) empedu.
- Garam bertemu mukus akan memadat menjadi batu ginjal
Sirkulasi Portal
Sistem portal dibentuk oleh kapiler-kapiler dari GI tract & lien -> sinusoid hepar.
V. Porta menerima darah dari:
- V. Gastrica sinistra.
- V. Mesenterica superior.
- V. Lienalis
Porto sistemik anastomosis
- V. Gastrica sinistra bila ada masalah akan dibelokkan ke v. oesophagica menuju v. azygos. dan Bila pecah akan terjadi refleks asam lambung yang menyebabkan muntah darah
- V. Rectalis superior – v. Rectalis inferior. Bila abnormal akan bengkak -> wasir
- V. Para umbilicalis – vena dinding ventral abdomen (superficial).
- Vena-vena dari organ visceral: v. porta secara langsung atau melalui v. lienalis menuju v. porta
- Kelenjar eksokrin dan endokrin.
- Konsistensi lunak, kelenjar >>>, berat + 80 gram.
- Kira-kira setinggi vert. L2.
- Retroperitoneal, kecuali cauda pankreas yang terbungkus peritoneum seluruhnya.
- Bagian-bagian: caput, collum, corpus, cauda.
Caput Pankreas
- Di dalam cekungan duodenum, dorsal dari pylorus.
- Bagian paling tebal dan paling besar.
- Processus uncinatus adalah tonjolan caput pankreas ke arah postero-inferior, yang melingkari vasa mesenterica superior.
- Bagian terpendek dan menyempit dari pankreas.
- Menghubungkan caput dan corpus pankreas.
- Horizontal. Bagian pankreas yang khas
- Saat akan mencapai cauda pankreas membelok di sekitar collumna vertebralis (dextra) untuk menuju hilus lienalis.
- Memiliki 3 margo: superior, anterior, dan inferior.
- Tuber omentalis (pada margo superior) berhubungan dengan facies dorsalis omentum minus.
- Terletak di lig. Lienorenalis (dekat hilus lienalis). Menjorok ke atas
- Bagian paling sinistra dari pankreas.
- Anterior: pyloric (gaster), colon transversum.
- Posterior: V. Cava Inferior, Aorta, vasa renalis, vasa spermatica interna/vasa ovarica, v. mesenterica superior, v. porta, diaphragma, ren sinistra, glandula adrenalis sinistra, sebagian ren dextra, v. lienalis.
- A. lienalis berkelok-kelok di margo superior (superior thd v. lienalis).
Saluran-saluran Pankreas
- Ductus Pancreaticus Major (Wirsungi): mulai dari cauda pankreas ke dextra pada tepidorsal -> berbelok ke inferior di collumna pankreas -> menuju dextra berhubungan dengan ductus choledocus -> papilla Vateri
- Ductus Pancreaticus Minor (Santorini): hanya terdapat di bagian caput pankreas sebelah cranial -> berjalan ke superior menuju ventral ductus choledocus ->bermuara ke papila duodeni minor.(papilanya akan berwarna lebih hijau, terkontaminasi bile)
- Fungsi Endokrin: pulau-pulau Langerhans = insulin dan glukagon.
- Fungsi Eksokrin: kelenjar tubulo-acinar = pancreatic juice (amylase, tripsin, lipase) yang bersifat alkalin untuk menjaga pH duodenum tetap alkalin.(saat gastric juice masuk, dinetralkan)
gambar dari sinusoid pankreas (lebih ke arah ductus acinar)
Vaskularisasi Pankreas
- A. Pancreatica Magna.
- A. Pancreatico Dorsalis.
- A. Cauda Pancreatica.
- A. Pancreaticoduodenalis Superior (r. anterior et posterior).
- A. Pancreaticoduodenalis Inferior
Comments
Post a Comment